2 Januari 2010

Cinta juga Kasih


Sering sekali, ketidakpahaman sumber cinta juga kasih

Membuat manusia masih saja mencarinya

Dimana dari siapa juga kapan hadirnya?


Setelah pencarian yang memakan waktu …

Masih saja belum paham

Padahal, semuanya telah tersedia


Sumbernya adalah diri sendiri.

Dengan kepribadian sopan, ramah serta senyum tulus,

Bukankah itu bibit untuk tumbuhnya pohon cinta juga kasih?


Bila memang ada cinta juga kasih

Lalu apa alasannya menyakiti sesama manusia

Dengan ucapan juga perbuatan yang menyakiti?


Di cintai juga di kasihi adalah kebutuhan

Kedamaian dan keteduhan ada bersama cinta juga kasih

Semua mahluk hidup akan rindu kesana

Tempat dimana terpenuhinya rasa cinta juga kasih


Bila tidak ada padamu cinta juga kasih

Sesamamu satu persatu akan meninggalkan dirimu

Sebab mereka selalu pergi ke tempat terpenuhinya cinta juga kasih


Karena sudah mengerti bibit cinta juga kasih

Sirami serta pupuk mereka sehingga berani untuk tumbuh dan kuat

"Apa yang engkau tanam, itu pula yang engkau panen"


*****
Sri Depari, 27 Januari 2007

2 komentar:

Anonim mengatakan...

Angkat tangan tinggi-tinggi. Siap laksanakan!!

Wahyu Widodo mengatakan...

Saya se7 seX dgn tulisan ini
Salam saya http://www.cintarasul.tk